Efektivitas Konseling Kelompok dengan Memanfaatkan Model untuk Meningkatkan Kedisiplinan Siswa Kelas XI MIA 3 SMA Negeri 8 Surakarta Semester II Tahun 2014/2015

Authors

  • Mawarto Mawarto SMA Negeri 8 Surakarta

DOI:

https://doi.org/10.24246/j.scholaria.2016.v6.i1.p102-116

Keywords:

konseling kelompok, model, kedisiplinan siswa

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan disiplinan siswa melalui konseling kelompok. Hasil yang diharapkan adalah meningkatnya kedisiplinan siswa dalam mengikuti bimbingan klasikal. Subjek penelitian mencakup siswa SMA Negeri 8 Surakarta tahun Pelajaran 2014/2015 sejumlah 25 siswa, dibagi menjadi 4 kelompok konseling, masing-masing kelompok terdiri dari 6 anggota. Penelitian ini hanya memeriksa dan melaporkan masalah yang terkait dengan kedisiplinan dalam mengikuti bimbingan klasikal. Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Bimbingan dan Konseling. Teknik analisis penelitian dilakukan dengan cara mengukur hasil sesudah treatmen dikurangi sebelum treatmen dibagi sebelum treatmen kali 100%. Hasil analisis menunjukkan bahwa kedisiplinan siswa dalam mengikuti bimbingan klasikal dari kondisi awal, siklus I, dan siklus II meningkat. Hal ini ditampilkan pada kedisiplinan siswa dalam kondisi awal ada 52 jenis pelanggaran kedisiplinan dan siklus I ada 29 pelanggaran kedisiplinan dan setelah siklus II tinggal 6 pelanggaran kedisiplinan yang tidak memenuhi kedisplinan dalam mengikuti bimbingan klasikal. Tindakan siklus I menunjukan hasil 45,75% sedangkan tindakan siklus II menunjukan hasil 77,5%. Menurut Goodwin dan Coates bila perubahan mencapai 50% maka strategi ini dipandang berhasil. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa konseling kelompok dapat meningkatkan kedisiplinan siswa SMA Negeri 8 Surakarta semester II tahun pelajaran 2014/2015. Saran kepada rekan-rekan guru BK untuk lebih meningkatkan kualitas layanan bimbingan dan konseling khususnya konseling kelompok, sehingga memiliki kesiapan dan jika ada kesulitan dan atau kelemahan dalam pelaksanaannya dapat diatasi dengan baik lewat budaya penelitian bimbingan dan konseling.

 

Downloads

Download data is not yet available.

References

Anwar Sutoyo, 2009. Pemahaman Individu 1. Semarang: FIP UNNES

Arisandi, 2011. Pengertian Disiplin dan Penerapannya Bagi Siswa, (Online), dalam (Arisandi.com/pengertian-disiplin-dan-penerapannya-bagi-siswa/, diakses 23 November 2013)

Azhar, 2011. Pengaruh Disiplin Belajar di rumah Terhadap Prestasi Belajar Siswa di SMA Kabupaten Deli Serdang. Jurnal Ilmiah Pendidikan Tinggi. No.3 Vol.1 Oktober 2011

Imam Tadjri, 2014. Penelitian Tindakan Bimbingan dan Konseling. Semarang: Universitas Negeri Semarang

M. Edi Kurnanto, 2013. Konseling Kelompok. Bandung: Alfabeta

Mulyasa, 2003. Mendidik Dan Menerapkan Disiplin Pada Anak Prasekolah. Bandung. Rosda Karya

Semiawan, Conny R., 2009. Penerapan Pembelajaran pada Anak. Jakarta: Indeks

Suyadi.2009. Permainan Edukatif yang Mencerdaskan. Jogjakarta: Power Books

Tim Kemendikbud, 2013. Materi Pelatihan Guru Implementasi Kurikulum 2013. Bimbingan Konseling. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI

Wiyani, Novan Ardy, 2013. Bina Karakter Anak usia Dini. Ar Ruzz Media.Yogyakarta

Downloads

Published

2016-02-17

How to Cite

Mawarto, M. (2016). Efektivitas Konseling Kelompok dengan Memanfaatkan Model untuk Meningkatkan Kedisiplinan Siswa Kelas XI MIA 3 SMA Negeri 8 Surakarta Semester II Tahun 2014/2015. Scholaria: Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 6(1), 102–116. https://doi.org/10.24246/j.scholaria.2016.v6.i1.p102-116

Issue

Section

Articles