Pendidikan Karakter Bangsa Berbasis Strategi Pembelajaran Pakem Melalui Permainan Cincin di Jempol Tangan (Karya Inovasi Pembelajaran Sekolah Dasar)

Authors

  • Ani Adibatin Unit Pelaksana Teknis Daerah Pendidikan dan Kebudayaan Kecamatan Tuntang - Semarang

DOI:

https://doi.org/10.24246/j.scholaria.2016.v6.i1.p1-18

Keywords:

Nilai-nilai pendidikan karakter bangsa, perrmainan cincin, pembelajaran PAKEM

Abstract

Berhasil tidaknya pencapaian tujuan pembelajaran sangat ditentukan oleh kemampuan guru dalam mengelola kelas, mengelola siswa, memilih strategi pembelajaran, serta kebermaknaan dalam memberikan tugas pada siswa. Berkaitan dengan permasalahan tersebut, penulis sebagai pengawas mengembangkan alat permainan inovatif yang bisa dipakai oleh semua guru, baik guru kelas, guru mata pelajaran, maupun guru ekstra kurikuler. Alat permainan ini bisa dipakai oleh semua siswa dari berbagai tingkatan kelas, berbagai tingkat jenjang sekolah, dan untuk pembelajaran materi yang berbeda. Alat permainan inovatif pembelajaran ini dikembangkan dengan tujuan agar peserta didik bisa belajar sambil bermain dan bermain sambil belajar. Disamping itu, untuk membantu para guru dalam menanamkan pendidikan karakter, sehingga peserta didik menjadi anak yang berkarakter, berwatak sesuai dengan nilai-nilai Pancasila demi terwujudnya tujuan pendidikan nasional. Uji coba alat permainan inovatif ini dilakukan di 9 SD binaan Kecamatan Tuntang. Dari hasil uji coba diperoleh temuan bahwa ada perbedaan yang sangat signifikan antara pendidikan karakter pada pembelajaran tanpa alat permainan inovatif dibandingkan dengan pembela-jaran yang menggunakan alat permainan cincin akik di jempol tangan. Nilai rata-rata pembelajaran tanpa alat inovatif 76,55 %, sedangkan nilai rata-rata dengan menggunakan alat permainan cincin akik di jempol sebesar 86,88 %. Hasil pembelajaran menggunakan alat peraga inovatif ini menunjukkan bah-wa melalui strategi pembelajaran PAKEM dengan bermain cincin akik di jempol tangan dapat membangun karakter peserta didik sampai 11,33 %.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Arifin, I. 2000. Profesionalisme Guru: Analisis Wacana Reformasi Pendidikan dam Era Globalisasi. Simposium Nasional Pendidikan di Universitas Muhammadiyah Malang, 25-26 Juli 2001.

Arikunto, Suharsini. 2004. Dasar – dasar Supervisi. Jakarta: Rineka Cipta.

______.2007. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : PT.Bumi Aksara.a

Atmodiwiro, Soebagio dan Soenarto Tatosiswanto, 1991. Kepemimpinan Pengawas, Semarang: Adhi Waskitho.

Bafadal Ibrahim, 1979. Supervisi Pengajaran Teori dan Aplikasinya dalam Membina Profesional Guru, Jakarta: Rineka Cipta.

Darmiyati Zuchdi. 2009. Pendidikan karakter. Yogyakarta: UNY Press.

Departemen Pendidikan Nasional. 1991. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Depdiknas.2003. Undang-undang No. 20 tahun 2003, Sistem Pendidikan Nasional

Dirjen Pendidikan Dasar. 2015. Pedoman lomba inovasi pembelajaran PTK SD Tingkat Nasional . Jakarta

Ratna Megawangi. 2004, Pendidikan karakter. BPMIGAS.

Semiawan, Conny. 1985. Bagaimana Cara Membina Guru Secara Profesional. Jakarta: Journal Pendidikan.

TIM Penyusun. 2013. Bahan Ajar Sertifikasi Guru Pendidikan dan Latihan Profesi Guru (PLPG), Sertifikasi Guru dalam Jabatan. Panitia Sertifikasi Guru Rayon 112 Universitas Negeri semarang. Semarang.

Yusuf A. Hasan. 2002. Pedoman Pengawasan Untuk Madrasah dan Sekolah Umum. Mekar Jaya. Jakarta.

Downloads

Published

2016-02-17

How to Cite

Adibatin, A. (2016). Pendidikan Karakter Bangsa Berbasis Strategi Pembelajaran Pakem Melalui Permainan Cincin di Jempol Tangan (Karya Inovasi Pembelajaran Sekolah Dasar). Scholaria: Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 6(1), 1–18. https://doi.org/10.24246/j.scholaria.2016.v6.i1.p1-18

Issue

Section

Articles