The Village Financial Management Through Accountability, Transparency And Community Participation

Authors

  • Baihaqi Baihaqi Universitas Bengkulu
  • Dri Asmawanti-S Universitas Bengkulu
  • Muhammad Redho Putradana Universitas Bengkulu

DOI:

https://doi.org/10.24246/persi.v6i1.p15-36

Keywords:

Accountability, Transparency, Participation, Village

Abstract

This study aims to examine accountability, transparency, and community participation in village financial management. The reason for choosing this research topic is because the results of this study are expected to provide benefits for village financial managers, village management, and village communities in increasing accountability, especially in accountability for design, preparation, implementation and accountability reports. This research was conducted in villages in North Bengkulu Regency using a sampling technique, namely purposive sampling in which the sample was adjusted to certain criteria. In this study using a quantitative approach. The data collection method in this study used primary data obtained from the results of distributing questionnaires to the head of finance, head of government, BPD, Kadun 1 and Kadun 2 in villages in North Bengkulu Regency with a sample of 45 respondents. Hypothesis testing using multiple regression analysis. The results of this study indicate that accountability has a positive effect on village financial management, transparency has a positive effect on village financial management, participation has a positive effect on village financial management.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Adisasmita, & Rahardjo. (2011). Manajemen Pemerintah Daerah. Makasar: Graha Ilmu.

Afrijal. (2018). Pengaruh Transparansi Dan Akuntabilitas Terhadap Pengelolaan Keuangan Desa (Studi Kasus Di Desa Pekon Sri Melati Kecamatan Wonosobo, Kabupaten Tanggamus). Analisis Standar Pelayanan Minimal Pada Instalasi Rawat Jalan Di RSUD Kota Semarang, 3, 103–111.

Ardianto, N. (2007). Transparansi dan Akuntabilitas Publik Melalui e-Government. Malang : Bayumedia Publishing: Good e-Government.

Ardiyanti, R. (2019). Pengaruh Transparansi, Akuntabilitas, Partisipasi Masyarakat Dalam Pengelolaan Dana Desa Terhadap Pemberdayaan Masyarakat Pada Desa Woro Kecamatan Kragan Kabupaten Rembang. Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang, 1–127. https://doi.org/https://doi.org/10.37673/jafa.v1i2.323

Basri, Y. M., Marianti, T. D., & Rofika, R. (2021). Pengelolaan Keuangan Desa : Analisis Faktor Yang Mempengaruhinya. JAK (Jurnal Akuntansi) Kajian Ilmiah Akuntansi, 8(1), 34–50. https://doi.org/10.30656/jak.v8i1.2379

Dewi, C. K., Ikbal, M. A., & Moh, F. (2019). Pengaruh Akuntabilitas, Transparansi Dan Komitmen Organisasi Terhadap Pengelolaan Dana Desa Di Kecamatan Momunu Kabupaten Buol. Bomba: Jurnal Pembangunan Daerah, 1(2), 57–64.

Donaldson, L., & Davis, J. H. (1991). “Stewardhip Theory or Agency Theory : CEO Governance and Shareholder Returns. Australian Journal of Management, 16, 49–64. https://doi.org/https://doi.org/10.1177/031289629101600103

Hikmah, L. (2020). Pengaruh Transparansi, Akuntabilitas, dan responsif Terhadap Pengelolaan Keuangan Desa di Desa Kedungringin Kecamatan Muncar Kabupaten Banyuwangi. Institut Agama Islam Negeri : Banyuwangi.

Iznillah, M. L., Hasan, A., & Yesi Mutia. (2018). Analisis transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan desa di kecamatan bengkalis. Jurnal Akuntansi, 7(1), 29–41.

Jubaedah, E., Lili, N., & Faozan, H. (2008). Model Pengukuran Pelaksanaan Good Governance di Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota. Bandung: PKP2AI LAN.

LAN, B. (2000). Akuntabilitas dan Governance. Lembaga Administrasi Negara (LAN) (Jakarta).

Mahmudi. (2016). Akuntansi Sektor Publik Edisi Revisi. Yogyakarta : UII Press.

Mahsun, M. (2016). Pengukuran Kinerja Sektor Publik (BPPE-Yogya). Yogyakarata.

Mardiasmo. (2002). Akuntansi Sektor Publik. Yogyakarta : Andi.

Mardiasmo. (2006). Perwujudan Transparansi dan Akuntabilitas Publik Melalui Akuntansi Sektor Publik. Jurnal Akuntansi Pemerintahan, 2(1), 1–17.

Mardiasmo. (2009). Akuntansi Sektor Publik. Yogyakarata : Andi.

Noholo, S., & Hippy, M. Z. (2021). Pengaruh Kompetensi SDM, Prinsip Akuntabilitas Terhadap Pengelolaan Keuangan Desa Di Kecamatan Suwawa Selatan. Jambura Accounting Review, 2(1), 66–75. https://doi.org/10.37905/jar.v2i1.28

Nurlailah, Syamsul, & Rahman, A. (2020). Mengukur Transparansi Pengelolaan Keuangan Desa : Studi Kasus Pada Desa-Desa di Kabupaten Sigi. Jurnal Studi Akuntansi Dan Keuangan, 3(2), 151–165. https://doi.org/https://doi.org/10.29303/akurasi.v3i2.48

Permendagri No 20 Tahun 2018. (2018). Peraturan Menteri Dalam Negeri No 20 Tahun 2018.

Pratama, R. E. (2018). Akuntabilitas, Transparansi, Dan Partisipasi Dalam Pengelolaan Dana Desa( Studi Kasus Pada Desa di Kecamatan Natar Kabupaten Lampung Selatan ). Bandar Lampung.

Putra, G. (2015). Pengaruh Akuntabilitas Keuangan, Pengawasan Keuangan Desa Terhadap Kinerja Pemerintah Daerah di Kabupaten Indagiri Hulu. Riau : Pekanbaru.

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Tahlenzia, Y. (2020). Pengaruh Akuntabilitas dan Transparansi Terhadap Pengelolaan Keuangan desa di Kabupaten Bengkulu tengah. Bengkulu.

Ultafiah, W. (2017). Pengaruh Akuntabilitas, Transaparansi dan Partisipasi Terhadap Pengelolaan Dana Desa Untuk Mewujudkan Good Governance pada Desa di Kecamatan Merapi Barat Kabupaten Lahat. Muhammadiyah : Palembang.

UU RI No No 6 tahun 2014. (2014). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa. Jakarta, Republik Indonesia: Jakarta: BPK RI.

Published

2023-03-03

How to Cite

Baihaqi, B., Asmawanti-S, D., & Putradana, M. R. (2023). The Village Financial Management Through Accountability, Transparency And Community Participation. Perspektif Akuntansi, 6(1), 15–36. https://doi.org/10.24246/persi.v6i1.p15-36

Issue

Section

Articles