Penerapan Pendekatan Bermain untuk Meningkatkan Hasil Belajar Lompat Jauh Gaya Jongkok Pada Siswa Kelas 5 Sekolah Dasar
DOI:
https://doi.org/10.24246/j.scholaria.2016.v6.i3.p196-205Keywords:
hasil belajar, Lompat Jauh, Pendekatan BermainAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatkan hasil belajar lompat jauh gaya jongkok dengan penerapan pendekatan bermain pada siswa kelas 5 Sekolah Dasar Negeri Sonorejo1 tahun pelajaran 2015/2016. Jenis penelitian yang dipakai adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan pada dua siklus untuk melihat peningkatan hasil belajar dan aktifitas siswa dalam mengikuti pembelajaran lompat jauh gaya jongkok melalui pendekatan bermain.Subjekdalam penelitian ini adalah siswa kelas 5 Sekolah Dasar Negeri Sonorejo 1 tahun pelajaran 2015/2016yang berjumlah 25 siswa. Teknik pengumpulan data dalam Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini terdiri dari; tes dan observasi. Data yang dikumpulkan pada setiap kegiatan observasi dari pelaksanaan siklus PTK dianalisis secara deskriptif dengan menggunakan teknik presentase untuk melihat kecenderungan yang terjadi dalam kegiatan pembelajaran.Data hasil belajar lompat jauh gaya jongkok diperoleh melalui tes unjuk kerja, lembar observasi digunakan untuk mengumpulkan data kegiatan siswa di dalam mengikuti proses pembelajaran teknik dasar lompat jauh gaya jongkok melalui penerapan pendekatan bermain. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa hasil keterampilan lompat jauh gaya jongkok meningkat dari 36 % pada kondisi awal menjadi 60 % pada akhir siklus I dan meningkat menjadi 84 % pada akhir siklus II. Sedangkan kemampuan siswa dalam melakukan rangkaian gerakan lompat jauh gaya jongkok meningkat dari 28 % pada kondisi awal menjadi 64 % pada akhir siklus I dan meningkat menjadi 100 % pada akhir siklus II.Berdasarkan hasil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa penerapan pendekatan bermain dapat meningkatkan hasil belajar lompat jauh gaya jongkok siswa kelas 5 Sekolah Dasar Negeri Sonorejo 1 tahun pelajaran 2015 /2016.
Downloads
References
Agus Mahendra. 2004. Azas dan Falsafah Pendidikan Jasmani. Jakarta: Depdiknas. Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Direktorat Tenaga Penjas Dikdasmen.
Aip Syarifuddin. 1994. Atletik. Jakarta: Depdikbud. Dirjendikti. Proyek Penilaian Tenaga Kerja
Departemen Pendidikan Nasional. 2003. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
H.J. Gino dkk. 1998. Belajar dan Pembelajaran II.Surakarta : UNS Press.
Husdarta dan Yudha M. Saputra. 2001.Belajar dan Pembelajaran. Depdiknas.Direktorat Jendral Pendidikan Dasar dan Menengah Bagian Proyek Penataran Guru SLTP Setara D-III.
Iskandar. 2009. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Gaung Persada(GP) Press.
Jess Jarver. 2005. Belajar dan Berlatih Atletik. Bandung: Pioner Jaya.
Jonath U., Haag E., & Krempel R. 1987. Atletik I. Alih Bahasa Suparno. Jakarta: PT. Rosda Jaya Putra.
M. Djumidar A. Widya. 2004. Belajar Berlatih Gerak-Gerak Dasar Atletik Dalam Bermain. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
M. Furqon H.2008. Mendidik Anak dengan Bermain.Buku Pegangan Guru Penjas di Sekolah Dasar. Universitas Sebalas Maret.
Nana Sudjana.2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Resdakarya.
Rusli Lutan dan Adang Suherman. 2000. Perencanaan Pembelajaran Penjaskes.Jakarta.Depdikbud.Direktorat Jenderal pendidikan Dasar dan menengah.Bagian Proyek Penataran Guru SLTP Setara D-III.
Soegito. 1992. Atletik I. Surakarta: UNS Press.
Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta : PT. Rineka Cipta.
Suharno, Sukardi, Chodijah dan Suwalni. 1998. Belajar dan Pembelajaran II. UNS Press.
Sukintaka. 1992. Teori Bermain Untuk D2, PGSD Penjaskes. Jakarta: Depdikbud.Dirjendikti. Proyek Pembinaan Tenaga Kependidikan.
____. 2004. Teori Pendidikan Jasmani Filosofi Pembelajaran dan Masa Depan. Bandung: Yayasan Nuansa Cendekia.
Syaiful Sagala. 2005. Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung : Alfabeta.
Wahjoedi. 1999. Jurnal Iptek Olahraga. Jakarta : Pusat Pengkajian dan Pengembangan IPTEK (PPPITOR). Kantor Menteri Negara dan Olahraga.
Wina Sanjaya. 2006. Setrategi Pembelajaran Beriorentasi Standartd Proses Pendidikan.Jakarta:Kencana
Yudha M. Saputra. 2001. Dasar-Dasar Keterampilan Atletik Pendekatan Bermain untuk Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP). Jakarata: Depdiknas. Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar & Menengah. Bekerjasama dengan Direktorat Jenderal Olahraga.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Scholaria: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License
Copyright is held by the Scholaria: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan