Prioritas Strategi Pemasaran Godevi terhadap Desa Wisata Pada Masa Pasca Pandemi
DOI:
https://doi.org/10.24246/kritis.v33i1p37-61Keywords:
Desa Wisata, Digital Platform, Analisis SWOT, Analytic Hierarchy ProcessAbstract
ABSTRAK
Dengan menggunakan analisis SWOT dan Analytic Hierarchy Process (AHP), penelitian yang menjadi pijakan dari ditulisnya artikel ini akan mengupas prioritas strategi pemasaran Godevi (Go Destination Villa) pada Desa Mitra terhadap tingkat kunjungan wisatawan pada masa pasca pandemi. Penelitian tersebut menggunakan baik data kualitatif maupun kuantitatif, yang kemudian diolah secara tematik menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif berdasarkan teknik analisis SWOT. Setelah diperoleh strategi dalam matriks SWOT, maka langkah selanjutnya adalah menentukan strategi prioritas menggunakan Analytic Hierarchy Process (AHP). Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa Godevi memiliki beberapa faktor internal dan eksternal dalam mendukung kegiatan pemasaran. Pada hasil analisis lebih lanjut menunjukkan bahwa Godevi berada pada kuadran strategi Strength-Opportunities (S-O).
Kata kunci: Desa Wisata, Digital Platform, Analisis SWOT, Analytic Hierarchy Process
Downloads
References
REFERENSI
Buku
David, Fred R, 2011. Strategic Management (Buku 1, Edisi 12). Jakarta: Salemba Empat.
Moleong, L. J. (2008). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Pearce, J. A., & Robinson, R. B. (2008). Manajemen strategis: formulasi, implementasi, dan pengendalian. Jakarta: Salemba Empat
Porter, M. E. (1980). Competitive Strategy: Techniques for Analyzing Industries and Competitors. New York: Free Press.
Rangkuti, F. (2004). Analisis SWOT Teknik Membedah Kasus Bisnis. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
Robinson, P. (1997). Manajemen Strategi. Jakarta Barat: Binarupa Aksara.
Ruslan, R. (2003). Metode penelitian PR dan komunikasi. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Saaty, Thomas L. (1993). The Analytical Hierarchy Process: Planning, Priority Setting, Resource Allocation. Pittsburgh: University of Pittsburgh Pers.
Sampurno.(2013).Manajemen Strategik : Menciptakan Keunggulan Bersaing yang Berkelanjutan. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Theodore J. Kowalski (2004). Public Relations in Schools. New Jersey: Prentice Hall.
Wardiyanta. (2006). Metode penelitian pariwisata. Yogyakarta: Andi.
Yoeti, O. A. (1996). Pengantar Ilmu Pariwista. Bandung: Angkasa.
Artikel Jurnal
Avinda, C. B., Sudiarta, I. N., & Karini, N. M. O. (2016). Strategi promosi Banyuwangi sebagai destinasi wisata (studi kasus pada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata). Jurnal IPTA (Industri Perjalanan Wisata), 4(1), 55-60.
Ciolac, R., Rujescu, C., Constantinescu, S., Adamov, T., Dragoi, M. C., & Lile, R. (2017). Management of a tourist village establishment in mountainous area through analysis of costs and incomes. Sustainability (Switzerland), 9(6), 875-893.
Giampiccoli, A., & Saayman, M. (2018). Community-Based Tourism Development Model And Community Participation. African Journal of Hospitality, Tourism, and Leisure, 7(4), 1-27.
Hasbi, A. R. (2019). Penentuan Prioritas Strategi Pemasaran Kopi Arabika (Coffea arabica) di Kabupaten Bantaeng Dengan Metode AHP (Analitycal Hierarchy Process). Jurnal Manajemen STIE Muhammadiyah Palopo, 4(2), 24-30.
Herdiana, D. (2020). Rekomendasi Kebijakan Pemulihan Pariwisata Pasca Wabah Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Kota Bandung. Jurnal Master Pariwisata (JUMPA), 7(1), 1-30.
Kazibudzki, P. T. (2013). On some discoveries in the field of scientific methods for management within the concept of Analytic Hierarchy Process. International Journal of Business and Management, 8(8), 22-30.
Rakhmah, S. N., & Wahyuningsih, S. (2020). Penentuan Faktor Prioritas Pemilihan Online Travel Agency di Wilayah Bekasi Menggunakan Metode Analytical Hierarchy Process. Jurnal Media Informatika Budidarma, 4(3), 825-833.
Rangkuti, Freddy. 2014. Analisis SWOT: Teknik Membedah Kasus Bisnis. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
Ratu, C., & Kampana, I. M. A. (2016). Strategi Pemasaran Desa Wisata Blimbing Sari, Kabupaten Jembrana. Jurnal Destinasi Pariwisata, 4(1), 60-67.
Rohmah, N. N. M. (2020). Media sosial sebagai media alternatif manfaat dan pemuas kebutuhan informasi masa pandemik global covid 19 (kajian analisis teori uses and gratification). Al-I'lam: Jurnal Komunikasi dan Penyiaran Islam, 4(1), 1-16.
Ronchetti, J. L. (2006). An Integrated Balanced Scorecard Strategic Planning Model for Nonprofit Organizations, Journal Of Practical Consulting, 1(1), 25- 35.
Saaty, T. L. (2008). Decision making with the analytic hierarchy process. International journal of services sciences, 1(1), 83-98.
Susyanti, D. W. (2013). Potensi Desa Melalui Pariwisata Pedesaan. Ekonomi Dan Bisnis, 12(1), 33–36.
Triyanto., Iwu, C.G., Musikavanhu, T. B., & Handayani, R. D. (2018). Rural tourism as a way to build Economic Independence. African Journal of Hospitality, Tourism and Leisure, 7(4), 1–11.
Website
NPower Northwest. (2010). Social Media Communications Audit-A Guide to Understanding and Implementation. Diambil dari https://www.501commons. org/resources/tools-and-best-practices/ technology-knowledge-center/socialmedia-communication-audit-pdf
Publikasi Lainnya
World Travel & Tourism Council. (2020). Global Economic Impact and Trends 2020. World Travel & Tourism Council.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 KRITIS
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Ketika penulis menyerahkan artikelnya kepada Jurnal Studi Pembangunan Interdisiplin KRITIS, dan jika artikel tersebut disetujui oleh Dewan Editor untuk diterbitkan maka HAK CIPTA dari Artikel tersebut melekat pada Jurnal Studi Pembangunan Interdisiplin KRITIS. Pihak Dewan Editor dapat memperbanyak memperbanyak Artikel tersebut dengan tetap mencantumkan nama penulis.