ANALISIS EFEKTIVITAS KEBIJAKAN LARANGAN EKSPOR CRUDE PALM OIL (CPO) SERTA HUBUNGANNYA DALAM MENDORONG PILAR PEMBANGUNAN EKONOMI SDGs DI INDONESIA

Authors

  • Hasnah Chairunnisa Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Indonesia
  • Denissa Kumala Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Indonesia
  • Taffy Ghazali Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.24246/inspire.v2i1.8594

Abstract

Indonesia adalah negara pengekspor kelapa sawit terbesar di dunia. Akan tetapi, terjadi
kejanggalan fenomena ekonomi dimana kelangkaan minyak sawit merajalela di setiap kelas
masyarakat. Berbagai langkah dilakukan pemerintah seperti skema subsidi sebesar tujuh triliun
rupiah untuk enam bulan. Kebijakan ini menetapkan harga eceran tertinggi minyak menjadi
Rp.14 Ribu/Liter. Akan tetapi, distribusi minyak goreng yang dilakukan menemui banyak sekali
hambatan dan berakhir pada kegagalan. Berbagai kebijakan lain kemudian disusun untuk menangani
krisis kelangkaan yang terjadi. Hingga akhirnya berujung pada larangan ekspor crude palm oil
(CPO) dan segala produk turunannya yang diatur dalam Permendag No.22 Tahun 2022. Kebijakan
larangan ekspor crude palm oil (CPO) yang ditetapkan pemerintah tentunya memiliki multiplier
effect di jangka pendek dan di jangka panjang. Di samping tujuan pemerintah yang ingin mencukupi
bahan produksi minyak goreng dalam negeri, larangan ini sebenarnya berpotensi menurunkan
nilai surplus Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) serta nilai tukar rupiah. Kebijakan ini
kemudian mendapat pertentangan dari para pakar ekonomi dan pelaku industri minyak kelapa
sawit dalam negeri karena efektivitasnya yang masih dipertanyakan dari segi pelaku usaha dan
pemasok seperti petani kecil. Penulisan ini menggunakan metode kuantitatif teori permainan
(game theory) dalam meneliti analisis efektivitas kebijakan larangan ekspor. Penulisan ini
mengimplikasikan bahwa pengaruh kebijakan larangan ekspor crude palm oil (CPO) dan minyak
goreng belum terbuktikan efektivitasnya karena merugikan beberapa pihak dari hasil game
theory yang didapatkan. Selain itu, jika kita tinjau dari sudut pandang SDGs, efektivitas kebijakan
ini sangat dipertanyakan terhadap tujuan perkembangan berkelanjutan di Indonesia, serta
penurunan harga minyak goreng yang ada di masyarakat sebenarnya juga bisa dipengaruhi oleh
faktor-faktor lain.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2023-05-23

How to Cite

Chairunnisa, H., Kumala, D., & Ghazali, T. (2023). ANALISIS EFEKTIVITAS KEBIJAKAN LARANGAN EKSPOR CRUDE PALM OIL (CPO) SERTA HUBUNGANNYA DALAM MENDORONG PILAR PEMBANGUNAN EKONOMI SDGs DI INDONESIA. Inspire Journal: Economics and Development Analysis, 2(1). https://doi.org/10.24246/inspire.v2i1.8594